Langsung ke konten utama

Ingatlah Saudara-Saudaraku"!! Satu Kali Anak Di Bentak, Triliunan Sel Otaknya Rusak, Dan Berikut 7 Bahaya Yang Di Timbulkan..!!! Tolong Bantu SHARE agar Banyak Orang Tua Tau ...


Kabarmuslimah - Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ella Yulaelawati mewanti-wanti para orangtua untuk tidak terbiasa membentak anak. Saran tersebut juga ditujukan kepada para pendidik di PAUD.




Pasalnya, sekali membentak akan berakibat fatal terhadap perkembangan otak anak.

1. Bahaya membentak anak karena memusnahkan sel otak anak

Karena bentakan atau perkataan yang kasar dapat membunuh lebih dari 1 milyar sel otak saat itu juga.
Dan bahkan sebuah pukulan atau cubitan yang disertai dengan bentakan maka akan membunuh lebih dari bermilyar-milyar sel otak saat itu juga.

Akan tetapi sebaliknya, dengan 1 pujian, kehangatan pelukan dan kasih sayang maka akan membangun dengan sangat baik bibit kecerdasan seorang anak... yang membuat perkembangan otak anak yang sangat cepat.

Hasil penelitian dari seorang yang bernama Lise Gliot, dia berkesimpulan bahwa pada anak yang masih dalam pertumbuhan, terutama pada masa “golden age” yaitu pada umur 2-3 tahun.

Suara hanya cenderung lebih keras, maka sudah menjadi masalah...

Lise Gliot menjelaskan bahwa suara yang keras dan bentakan yang keluar dari orang tua dapat merusak atau menggugurkan sel otak anak yang sedang tumbuh.

Sedangkan ketika sang ibu sedang memberikan belaian lembut sambil menyusui anaknya, maka rangkaian otak terbentuk indah.

Penelitian Lise Gliotini ini, dengan melakukan penelitian pada objeknya yaitu anaknya sendiri.

Dia berinisiatif memasang kabel perekam otak yang dihubungkan dengan sebuah monitor komputer, dengan begitu akan terlihat setiap perubahan yang terjadi dalam perkembangan otak anaknya.

Dan dia menyatakan bahwa hasilnya sangat luar biasa, saat sang anak menyusui sang anak maka akan terbentuk rangkaian indah pada sel otak anak.

Namun ketika dia terkejut ketika ada suara yang sedikit keras, maka rangkaian indah sel otak yang menggelembung seperti balon tersebut pecah berantakan, dan kemudian juga terjadi perubahan warna.
Dari penelitian yang dilakukan Lise Gilot ini menjelaskan bahwa pengaruh marah dan bentakan pada anak akan sangat mempengaruhi perkembangan sel otak anak.

Bahaya, apabila hal tersebut dilakukan secara sering bahkan tidak terkendali, maka dapat berpotensi besar untuk mengganggu struktur otak anak itu sendiri.

Hati-hati ketika ingin memarahi anak...

Sang peneliti Lise Gilot memberikan nasihat bahwa kita harus berhati-hati dalam memarahi sang anak.
Dan tidak hanya itu saja, hal itu juga akan mengganggu fungsi organ-organ penting di dalam tubuh seperti hati, jantung dan yang lainnya.

Adapun efek dari kerusakan pada sel-sel otak karena bentakan akan lebih besar pengaruhnya pada anak-anak, pada remaja dan orang dewasa juga berpotensi mengalami kerusakan, tetapi tidak sebesar dengan yang disertai oleh anak-anak.
Bentakan kepada sang anak akan mengakibatkan hal yang fatal, efek jangka panjangnya dapat dilihat pada orang-orang
yang sering mengalami bentakan di masa lalunya (masa kecilnya)....

...orang-orang tersebut akan lebih banyak melamun, dan juga lambat dalam memahami sesuatu
Kemudian juga biasanya akan mudah untuk meluapkan rasa marah, panik dan sedih. Mereka biasanya akan seringkali mengalami stress hingga depresi dalam hidup...

Hal ini karena kesulitan dalam memahami pola-pola masalah yang mereka hadapi. Dan itu semua adalah akibat dari sedikitnya sel-sel otak yang aktif dari yang seharusnya.

2. Karena dibentak, jantung anak bisa kelelahan

Menurut penjelasan dr Godeliva Maria Silvia Merry, M.Si, dokter yang juga pengajar di UKDW, Yogyakarta, dia menjelaskan bahwa denyut nadi seseorang dapat berubah-ubah yang tergantung dari suara yang didengar.

Sehingga, apabila orang tua “hobi” membentak anak dengan nada tinggi, maka dr Silvia menjelaskan bahwa anak jika terus-terusan terpapar dengan suara bernada kasar dan tinggi...

...mengakibatkan organ jantung sang anak akan sering berdetak dengan sangat cepat (abnormal), yang menyebabkan jantung menjadi mudah kelelahan.

Bahaya yang sama juga bisa terjadi pada orang yang sering mendengarkan musik berirama cepat.

3. Anak akan tumbul menjadi pribadi yang emosional

Ketika sering dibentak, anak akan meniru hal yang “diterimanya” itu dalam kehidupan sehari-harinya.
Dimana Anak akan tumbuh menjadi sosok yang mudah marah, sulit mengendalikan diri, emosional, dan suka teriak-teriak.

Karena tindak kekerasan baik itu verbal maupun non verbal berdampak buruk pada psikologi sang anak.

4. Tingkat kepercayaan anak kepada orang tua menurun

Dimana orang tua kerap dijadikan panutan bagi sang anak pada umumnya, sehingga kebiasaan orang tua akan ditiru sangat anak, termasuk kebiasaan berbicara dengan nada yang kasar dan tinggi.

Memarahi anak di depan teman-temannya, hal ini tentu bisa mempertaruhkan harga diri sang anak ketika berada di tengah lingkungan pertemanan atau lingkungan bermainnya.

Sehingga hal ini dapat mengakibatkan tingkat kepercayaan anak kepada orang tuanya menjadi turun. Alhasil segala petuah / nasehat dari orang tua nantinya hanya dianggap sebelah mata oleh sang anak.

5. Anak menjadi depresi

Membentak anak yang beranjak remaja juga merupakan hal yang tidak baik.

Remaja berusia 13 tahun yang sering dibentak oleh orang tuanya memperlihatkan lebih banyak gejala depresi dibandingkan dengan teman seumurannya yang tidak mendapatkan hal kurang baik itu.

Permasalahan seperti ini dikemukakan sebuah studi baru yang dipublikasikan di jurnal Child Development.

Salah satu poin disebutkan, yaitu alih-alih orang tua “berniat baik” untuk memperbaiki perilaku sang remaja, tetapi dengan cara diteriaki, dihina dan dibentak oleh si orang tua, maka hal ini justru membuat perilaku sang remaja masalah tambah buruk.

6. Kesulitan menjadi pendengar yang baik

Supaya anak nantinya tumbuh menjadi pribadi sebagai pendengar yang baik, maka sang anak perlu tumbuh di lingkungan yang membuatnya dapat berpikir positif.

Ketika orang tua berbicara dengan nada tinggi alias membentak, justru dapat mengakibatkan anak terganggu perkembangannya dan mengalami pada gangguan pendengaran.

Selain masalah pendengaran, juga masalah hati yang "terluka" karena sang anak menerima perlakuan buruk, alhasil anak akan kesulitan untuk tumbuh menjadi pendengat yang baik.

7. Anak kehilangan inisiatif karena takut salah

Anak yang sering dibentak dan dimarahi, apalagi dimarahi secara membabi buta, maka bisa beresiko menjadi diri anak kesulitan dalam melakukan suatu inisiatif.

Hal itu karena di dalam jiwa sang anak tertanam perasaan takut salah karena sering dibentak. Sehingga anak akan minim sekali dan kesulitan untuk bisa melakukan inisiatif.

Sumber : http://kabar-muslimah.blogspot.co.id/2017/02/ingatlah-saudara-saudaraku-satu-kali.html

Postingan populer dari blog ini

Masih Ingat Nenek Pencuri Singkong yang di Penjara Karena Sangat Lapar Ini? Begini Nasibnya Kini

Medical insurance firms want to alter just what drugs they want to cover, so examine the information when you re-enroll. If a tablet, that you take daily, is all of a sudden no more covered, you might have to locate a brand-new insurance policy provider. When you are deciding on an employer-sponsored medical care insurance strategy, believe concerning the health and wellness of on your own as well as your household. If you require glasses, or if participants of your household do and also you assume you will certainly in the future, vision insurance policy is something you will certainly desire to acquire. Wellness insurance policy provides you accessibility to the clinical treatment you require in scenarios where you could not be able to pay for it. Wellness insurance is undoubtedly pricey, however clinical emergency situations are much a lot more so. Do not volunteer any type of details if you acquire a call from an insurance service provider employs concerns to your application. ...

Inilah Cara Mengetahui Sifat Wanita Dari Bentuk Bibirnya, Bibir No 2 Paling Menarik

Sahabat SepercikHikmah, Apakah anda ingin membaca karakter rekan, pacar atau mungkin saja keluarga wanita anda dari bentuk bibirnya saja. Tiap-tiap orang mempunyai tanda-tanda bawaan yang telah diwariskan oleh Allah, terutama wanita yang mempunyai banyak tanda-tanda dari bentuk badannya. Salah nya ialah bentuk bibir yang berbeda, dan hal sejenis ini akan begitu menarik sekali untuk di kenali. Bentuk bibir kecil, sedikit monyong, besar, dan bentuk bibir yang lain lucu sekali jika diliat. Terutama di saat wanita tengah berkumpul perasaan dunia miliki mereka saja, pasalnya apabila sebagian pria berkumpul tidak akan seheboh gerombolan wanita. Jadi lumrah saja banyak yang mengatakan wanita biang isu. Isu seakan-akan telah mendarah daging buat mereka. 1. Bibir Atas dan Bibir Bawah Tipis Tanda-tanda yang mempunyai bibir ini yakni pekerja keras, bertanggungjawab, dan pantang putus harapan. Biasanya anda populer sebagai orang yang mempunyai ekspetasi tinggi pada beberapa hal yang anda lakukan d...

22 Gambar Pertumbuhan Janin dalam Perut yang Menyentuh Kalbu. Ah, Kuasa Tuhan Sehebat Itu

  There is an Act in New Jersey, called the Automobile Insurance Cost Reduction Act, which allows New Jersey drivers the ability to buy basic car insurance policies in New Jersey, for cheaper than all of the other available car insurance policies in the state. In all honesty, there isn't much that will beat the most inexpensive car insurance policy plan available, however there are some things that you should know about the insurance plan which is being offered before you eliminate all of your other options. The Automobile Insurance Cost Reduction Act is useful in that it allows all drivers to obtain inexpensive car insurance in New Jersey, because the policy that is offered is significantly cheaper than what you will pay for a standard automobile insurance policy. This basic car insurance policy includes $15,000 per person, for personal injury protection, and $250,000 for significant or permanent injuries. This plan also includes $5,000 of property damage per accident. Unfortuna...